Breaking News
recent

Taman Hutan Raya Bukit Barisan; Sumatera Utara

Unit Pelaksana Teknis
:
UPTD Kehutanan Sumatera Utara
Propinsi
:
Sumatera Utara
Kabupaten
:
Tanah Karo
Luas (Hektar)
:
51.600
No. SK
:
KepPres No. 48 Tahun 1988
Tanggal SK
:
29 Nopember 1988
KEADAAN FISIK KAWASAN
Tahura Bukit Barisan secara administratif termasuk Kecamatan Tiga Panah, Kabupaten Tanah Karo, Propinsi Sumatera Utara. Pembangunan Tahura ini sebagai upaya konservasi sumber daya alam dan pemanfaatan lingkungan melalui peningkatan fungsi dan peranan hutan.
Tahura Bukit Barisan adalah unit pengelolaan yang berintikan kawasan hutan lindung dan kawasan konservasi denga luas seluruhnya 51.600 Ha. Sebagian besar merupakan hutan lindung berupa hutan alam pegunungan yang ditetapkan sejak jaman Belanda, meliputi Hutan Lindung Sibayak I dan Simancik I, Hutan Lindung Sibayak II dan Simancik II serta Hutan Lindung Sinabung.
Bagian lain kawasan Tahura ini terdiri dari CA/TW. Sibolangit, SM. Langkat Selatan TW. Lau Debuk-debuk dan Bumi Perkemahan Pramuka Sibolangit.
Kawasan Tahura Bukit Barisan memiliki dua buah Gunung yaitu Gunung Sibayak (2.211 m) dan Gunung Sinabung (2.451 m), gunung ini sering menjadi tantangan bagi para pendaki untuk menaklukkannya.
a. Topografi
Pada umumnya keadaan topografi lapangan Tahura Bukit Barisan sebagian datar, curam dan berbukit-bukit. Di beberapa tempat terdapat pegunungan dan puncak tertinggi yaitu Gunung Sibayak dengan ketinggian 1.430 sampai 2.200 m dpl.
b. Iklim
Berdasarkan klasifikasi Schmidt dan Ferguson Tahura Bukit Barisan termasuk ke dalam klasifikasi type B dengan curah hujan rata-rata pertahun 2.000 s/d 2.500 mm. Suhu udara minimum 13°C dan maksimum 25°C dengan kelembaban rata-rata berkisar antara 90-100%.

POTENSI BIOTIK KAWASAN
Ekosistem;
Gunung:Sibayak; Sinabung
Danau:-
Sungai:- 
Flora; 
Keadaan vegetasi di Tahura Bukit Barisan ditumbuhi berbagai jenis pohon pegunungan baik jenis lokal maupun yang berasal dari luar yaitu antara lain : Tusam (Pinus merkusii), Simar telu (Schima wallichii), Tulasan (Altingia exelsa), Meang (Alseodaphne sp.), Podocarpus sp, Ingul (Toona surei) dan jenis yang lain seperti Durian, Dadap, Rambutan, Pulai, Aren, Rotan, dan lain-lain.
Jenis tanaman yang berasal dari luar diantaranya : Pinus caribeae, pinus khasia, Pinus insularis, Eucalyptus sp, Agathis sp, dan lain-lain.
Berikut rincian flora di wilayah konservasi ini:
Endemik: -...?
Lumut ===> click here
Rumput ===> click here
Paku-pakuan ===> click here
Semak ===> click here
Berkayu ===> click here
Mangrove ===> click here 
Fauna; 
Beberapa jenis satwa yang dapat dijumpai antara lain : Wau-wau (Hylobates lar), Elang (Haliantus indus) Rangkong (Buceros sp.), Ayam hutan (Gallus varius) monyet, harimau, siamang, babi hutan, ular, kecil, rusa, treggiling, dan lain-lain.
Berikut rincian fauna yang diidentifikasi di wilayah konservasi ini:
Endemik: -
Amfibi ===> click here
Burung:
-Burung Biasa ===> click here
-Burung Penyanyi ===> click here
Ikan ===> click here
Insect ===> click here
Mamalia ===> click here
Reptil ===> click here
Terumbu Karang ===> click here  

Location:



koordinat: 3.0816121,98.4323163
Bhre Polo

Bhre Polo

No comments:

Post a Comment

Powered by Blogger.