Unit
Pelaksana Teknis
|
:
|
BKSDA
Sumatra Utara
|
Propinsi
|
:
|
Sumatra
Utara
|
Kabupaten
|
:
|
Tapanuli
Utara
|
Luas
(Hektar)
|
:
|
39
|
No. SK
|
:
|
Zelfbestuur
Besluit No. 36
|
Tanggal SK
|
:
|
4
Februari 1924
|
Cagar Alam Dolok Saut, secara administratif terletak di Desa Rahut Bosi, Kecamatan Pangaribuan, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumut. Secara administrasi di Departemen Kehutanan, Cagar Alam ini berada di Bidang Wilayah Konservasi Sumber Daya Alam II yang berkedudukan di Padang Sidempuan, Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Sumatera Utara.
Cagar Alam Dolok Saut dan kawasan hutan disekitarnya merupakan hulu beberapa sungai besar seperti Aek Raut. Latar belakang penunjukan, wilayah ini merupakan hutan hujan tropis dataran tinggi, musim kemarau bulan Januari s/d April, musim hujan bulan Mei s/d Desember.
Berdasarkan letak pada Daerah Aliran Sungai (DAS) maka Cagar Alam Dolok Saut terletak dalam DAS Barumun. Berdasarkan letak pada ketinggian di atas permukaan laut (dpl) maka Cagar Alam Dolok Saut terletak pada ketinggian 1.280 s/d 1.360 m dpl. Berdasarkan Keputusan Zelfbestuur Besluit (ZB) No. 36 Tanggal 4 Pebruari 1924 luas Natuur Monument (sekarang cagar alam Dolok Saut) adalah 39 Ha.Keadaan topografi Cagar Alam Dolok Saut sebagian besar adalah bergelombang. Kemiringan lahan sebagian besar adalah curam (21 - 55 %).
POTENSI BIOTIK KAWASAN
Ekosistem;
Jenis tumbuhan tersebut adalah Pinus (Pinus merkusii), Sampinur bunga (Podocarpus imbricatus), Sampinur tali (Dacrydium junghuhnii), serta Anturmangan yang termasuk jenis daun jarum. Sedangkan yang berdaun lebar antara lain adalah : Kemenyan (Styrax sp), Hoting (Quercus sp), Suren (Toona sureni), Haundolok(Eugenia sp) dsb.
Sedangkan untuk seluruh stratum pertumbuhan (semai, pancang, tiang, dan pohon) yang lain adalah Anturmangan (Dacrydium junghuhni), Hapas-hapas (Exbucklandia populnea RW), Sihondung (), dan Hoting (Quercus sp.). Namun di Cagar Alam Dolok Saut sangat sedikit dijumpai jenis-jenis anggrek baik anggrek tanah maupun anggrek pohon.
Rumput ===> click here
Paku-pakuan ===> click here
Semak ===> click here
Berkayu ===> click here
Mangrove ===> click here
Fauna
Di dalam Cagar Alam Dolok Saut dapat dijumpai beberapa jenis satwa, beberapa jenis diantaranya dilindungi seperti Siamang (Hylobates sindactylus), Kambing hutan (Capricornis sumatrensis), Harimau Sumtera (Panthera tigris sumatrensis), Kuau (Argosianus argus) Trenggiling (Manis Javanica) dan berbagai jenis burung sperti Enggang(Bucerotidae), Pergam (Ducula sp) dsb.
Berikut rincian fauna yang diidentifikasi di wilayah konservasi ini:
Endemik: -
Amfibi ===> click here
Burung:
-Burung Biasa ===> click here
-Burung Penyanyi ===> click here
Ikan ===> click here
Insect ===> click here
Mamalia ===> click here
Reptil ===> click here
Terumbu Karang ===> click here
Location:
Sumber:
Cagar Alam Dolok Saut dan kawasan hutan disekitarnya merupakan hulu beberapa sungai besar seperti Aek Raut. Latar belakang penunjukan, wilayah ini merupakan hutan hujan tropis dataran tinggi, musim kemarau bulan Januari s/d April, musim hujan bulan Mei s/d Desember.
Berdasarkan letak pada Daerah Aliran Sungai (DAS) maka Cagar Alam Dolok Saut terletak dalam DAS Barumun. Berdasarkan letak pada ketinggian di atas permukaan laut (dpl) maka Cagar Alam Dolok Saut terletak pada ketinggian 1.280 s/d 1.360 m dpl. Berdasarkan Keputusan Zelfbestuur Besluit (ZB) No. 36 Tanggal 4 Pebruari 1924 luas Natuur Monument (sekarang cagar alam Dolok Saut) adalah 39 Ha.Keadaan topografi Cagar Alam Dolok Saut sebagian besar adalah bergelombang. Kemiringan lahan sebagian besar adalah curam (21 - 55 %).
POTENSI BIOTIK KAWASAN
Ekosistem;
- Gunung:-
- Danau: -
- Sungai: Aek Raut
Jenis tumbuhan tersebut adalah Pinus (Pinus merkusii), Sampinur bunga (Podocarpus imbricatus), Sampinur tali (Dacrydium junghuhnii), serta Anturmangan yang termasuk jenis daun jarum. Sedangkan yang berdaun lebar antara lain adalah : Kemenyan (Styrax sp), Hoting (Quercus sp), Suren (Toona sureni), Haundolok(Eugenia sp) dsb.
Sedangkan untuk seluruh stratum pertumbuhan (semai, pancang, tiang, dan pohon) yang lain adalah Anturmangan (Dacrydium junghuhni), Hapas-hapas (Exbucklandia populnea RW), Sihondung (), dan Hoting (Quercus sp.). Namun di Cagar Alam Dolok Saut sangat sedikit dijumpai jenis-jenis anggrek baik anggrek tanah maupun anggrek pohon.
Berikut rincian flora di wilayah konservasi ini:
Endemik: -...?
Lumut ===> click hereRumput ===> click here
Paku-pakuan ===> click here
Semak ===> click here
Berkayu ===> click here
Mangrove ===> click here
Fauna
Di dalam Cagar Alam Dolok Saut dapat dijumpai beberapa jenis satwa, beberapa jenis diantaranya dilindungi seperti Siamang (Hylobates sindactylus), Kambing hutan (Capricornis sumatrensis), Harimau Sumtera (Panthera tigris sumatrensis), Kuau (Argosianus argus) Trenggiling (Manis Javanica) dan berbagai jenis burung sperti Enggang(Bucerotidae), Pergam (Ducula sp) dsb.
Berikut rincian fauna yang diidentifikasi di wilayah konservasi ini:
Endemik: -
Amfibi ===> click here
Burung:
-Burung Biasa ===> click here
-Burung Penyanyi ===> click here
Ikan ===> click here
Insect ===> click here
Mamalia ===> click here
Reptil ===> click here
Terumbu Karang ===> click here
Location:
|
koordinat: 1.9408924,99.1060504
|
No comments:
Post a Comment